loader image

10 Tips Jitu Menghindari Penumpukan Utang Kecil dan Menjaga Keuangan

Strategi praktis mengelola anggaran, memangkas pengeluaran impulsif, dan mencegah akumulasi utang kecil melalui kebiasaan keuangan sehat

Susun anggaran yang realistis

Membuat anggaran itu wajib kalau mau terhindar dari utang kecil yang menumpuk. Pakai aturan sederhana seperti 50/30/20 sebagai titik awal: 50% untuk kebutuhan pokok, 30% untuk gaya hidup, 20% untuk tabungan dan cicilan, lalu sesuaikan dengan kondisi gaji di rupiah.

Catat semua pemasukan dan pengeluaran setiap minggu pakai aplikasi keuangan atau spreadsheet sederhana. Dengan catatan rapi kamu tahu posisi saldo, apa yang harus dikurangi, dan kapan harus menunda pembelian supaya utang nggak jadi solusi sementara.

Kendalikan pengeluaran impulsif

Impulse buying adalah salah satu penyebab utama akumulasi utang kecil—jajan online, langganan yang nggak terpakai, dan diskon yang bikin kalap. Terapkan aturan 24 jam: kalau lihat barang yang nggak urgent, tunggu dulu sehari untuk lihat apakah masih diperlukan.

Atur ulang kebiasaan belanja: pakai daftar belanja, bawa menu makan dari rumah, dan batasi notifikasi e-wallet atau marketplace agar godaan berkurang. Kalau perlu, keluarkan uang tunai untuk pos tertentu supaya batas pengeluaran lebih terasa.

Manfaatkan otomatisasi dan tabungan darurat

Otomatisasi membantu disiplin tanpa harus mikir terus-menerus. Setorkan sebagian gaji otomatis ke rekening terpisah atau tabungan darurat setiap kali gaji masuk—targetkan minimal 3 bulan pengeluaran, idealnya 6 bulan untuk ketenangan jangka panjang.

Pisahkan rekening untuk kebutuhan dan tabungan supaya uang “nganggur” tidak mudah tersentuh. Selain itu, manfaatkan fitur autodebet untuk tagihan rutin agar terbayar tepat waktu dan tidak menimbulkan denda atau bunga yang justru menambah utang kecil.

Bijak menggunakan kredit dan pinjaman

Kartu kredit dan pinjaman online (pinjol) bisa membantu dalam keadaan darurat, tapi juga merupakan jalan cepat ke utang kecil kalau dipakai sembarangan. Utamakan membayar tagihan kartu kredit penuh setiap bulan atau minimal lebih dari minimum payment untuk menghindari bunga tinggi.

Sebelum mengajukan pinjaman, bandingkan suku bunga dan biaya admin; pilih lembaga resmi yang transparan. Kalau sudah terlanjur memiliki beberapa utang kecil, susun prioritas pembayaran, pertimbangkan konsolidasi dengan bunga lebih rendah, dan ajukan penjadwalan ulang kalau sedang kesulitan membayar.